Macam-Macam Cacing pada Kucing dan Informasi Terkini

Nining Pratiwi

Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang paling populer di dunia. Namun, mereka juga rentan terhadap berbagai jenis parasit, termasuk cacing. Berikut adalah informasi terbaru mengenai macam-macam cacing yang dapat menginfeksi kucing, beserta cara penularan dan gejala yang ditimbulkan.

Jenis-Jenis Cacing pada Kucing

Jenis Cacing Cara Penularan Gejala Umum
Cacing Gelang (Toxocara cati dan Toxocara leonina) Makanan terkontaminasi, kontak dengan tikus terinfeksi, atau melalui air susu dari induk Muntah, penurunan berat badan, bulu kusam, perut membesar[1]
Cacing Tambang (Ancylostoma tubaeforme dan Uncinaria stenocephala) Makanan terkontaminasi, kontak dengan tanah atau melalui kulit Lemas, batuk, sesak napas, feses berwarna gelap[1]
Cacing Pita (Dipylidium caninum dan Taenia taeniaeformis) Menelan larva kutu terinfeksi atau memakan hewan pengerat terinfeksi Sering tidak menunjukkan gejala, tapi bisa dideteksi melalui feses atau bulu[1]

Cacing Gelang

Cacing gelang adalah parasit usus yang paling sering menginfeksi kucing. Infeksi terjadi melalui makanan yang terkontaminasi atau kontak dengan hewan lain yang terinfeksi. Anak kucing sangat rentan terhadap jenis cacing ini karena bisa ditularkan melalui air susu.

Cacing Tambang

Cacing tambang menempel pada dinding usus dan memakan darah inangnya. Kucing yang tinggal di lingkungan hangat dan lembap berisiko tinggi terinfeksi. Gejala yang muncul bisa berupa lemas, batuk, dan feses berwarna gelap.

Cacing Pita

Cacing pita hidup di saluran pencernaan dan memiliki bentuk pipih. Penularan terjadi ketika kucing menelan larva kutu yang terinfeksi atau memakan hewan pengerat yang terinfeksi. Cacing pita bisa tidak menunjukkan gejala, namun seringkali mudah dideteksi melalui feses atau bulu kucing.

Baca Juga  Scabies pada Kucing: Panduan Lengkap Mengenai Penyakit Kulit Menular Ini

Pencegahan dan Pengobatan

Pencegahan infeksi cacing pada kucing dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan dan makanan kucing. Pengobatan biasanya melibatkan pemberian obat cacing yang diresepkan oleh dokter hewan. Sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter hewan jika Anda mencurigai kucing Anda mengalami cacingan.

Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat membaca artikel lengkap di Hello Sehat dan Kompas.

Catatan: Informasi di atas adalah berdasarkan data terkini yang tersedia hingga tahun 2021 dan hasil pencarian web terbaru. Selalu konsultasikan dengan dokter hewan untuk mendapatkan informasi yang paling akurat dan terkini.

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer