Kucing adalah hewan peliharaan yang populer dan sering dianggap sebagai teman yang menggemaskan. Namun, terkadang kucing bisa menggigit, baik saat bermain atau ketika merasa terancam. Pertanyaan yang sering muncul adalah, apakah digigit kucing itu berbahaya? Artikel ini akan mengupas tuntas tentang potensi bahaya dari gigitan kucing dan langkah-langkah yang harus diambil jika Anda digigit.
Bahaya Gigitan Kucing
Gigitan kucing mungkin terlihat sepele, namun dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Mulut kucing mengandung berbagai jenis bakteri yang dapat menyebabkan infeksi. Berikut adalah beberapa bakteri yang sering ditemukan dalam gigitan kucing dan potensi bahayanya:
Pasteurella Multocida
Bakteri ini sering ditemukan pada mulut kucing dan bisa menyebabkan infeksi setelah menggigit atau mencakar. Sekitar 50 hingga 80 persen orang yang terkena gigitan kucing mengalami risiko yang parah hingga membutuhkan bantuan medis. Gejala yang muncul bisa berupa rasa nyeri, bengkak, serta inflamasi di sekitar area gigitan yang muncul dalam 24 hingga 48 jam setelahnya.
Cat Scratch Disease (CSD)
Penyakit cakaran kucing ini disebabkan oleh bakteri Bartonella henselae. Tidak hanya gigitan, jilatan serta cakaran kucing juga bisa memicu infeksi ini. Gejala infeksi akan muncul setelah beberapa hari dan bisa mencakup demam, kelelahan, dan pembengkakan kelenjar getah bening.
Pertolongan Pertama Saat Digigit Kucing
Jika Anda digigit oleh kucing, penting untuk segera melakukan pertolongan pertama. Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti:
-
Bersihkan Luka
Cuci luka dengan air mengalir dan sabun antiseptik untuk mengurangi risiko infeksi. -
Desinfeksi
Gunakan antiseptik atau alkohol untuk mendisinfeksi area yang tergigit. -
Periksa Luka
Jika luka tampak dalam atau berdarah banyak, segera cari bantuan medis. -
Pantau Gejala
Perhatikan gejala infeksi seperti kemerahan, bengkak, atau peningkatan rasa sakit. -
Konsultasi dengan Dokter
Kunjungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut, terutama jika Anda belum mendapatkan vaksin tetanus dalam 5 tahun terakhir.
Kapan Harus Mencari Bantuan Medis?
Anda harus mencari bantuan medis jika:
- Luka tidak berhenti berdarah setelah beberapa menit.
- Luka sangat dalam atau terdapat benda asing di dalamnya.
- Terjadi infeksi, ditandai dengan kemerahan, bengkak, atau nanah.
- Anda belum mendapatkan vaksin tetanus dalam 5 tahun terakhir.
Kesimpulan
Meskipun kucing adalah hewan peliharaan yang lucu dan menyenangkan, gigitan mereka bisa berbahaya dan berpotensi menyebabkan infeksi serius. Penting untuk selalu berhati-hati saat berinteraksi dengan kucing dan segera melakukan pertolongan pertama jika digigit. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis jika diperlukan.
: Hello Sehat
: Kompas.com
