Kucing yang Tidak Boleh Dipelihara

Nining Pratiwi

Di Indonesia, beberapa jenis kucing hutan dilindungi oleh undang-undang dan tidak boleh dipelihara karena berbagai alasan, termasuk status konservasi mereka yang terancam. Berikut adalah informasi terbaru tentang jenis kucing yang termasuk dalam kategori ini.

Kucing Hutan yang Dilindungi

Nama Lokal Nama Latin Status Konservasi Penyebaran Alasan Perlindungan
Kucing Kuwuk Prionailurus javanensis Resiko Rendah Jawa, Sumatra, Kalimantan Populasi Menyusut
Kucing Tandang Prionailurus planiceps Terancam Thailand-Melayu, Kalimantan, Sumatra Perburuan
Kucing Bakau Prionailurus viverrinus Terancam Hutan Basah Sumatra, Kalimantan Habitat Terancam

Kucing Kuwuk

Kucing kuwuk adalah salah satu satwa liar yang dilindungi oleh pemerintah karena populasinya yang terus menyusut. Mereka bisa dijumpai di hutan Jawa, Sumatra, dan Kalimantan. Perburuan untuk perdagangan kulitnya telah menyebabkan penurunan jumlah populasi mereka.

Kucing Tandang

Kucing tandang memiliki penyebaran yang meliputi wilayah Thailand-Melayu, Kalimantan, dan Sumatra. Meskipun berada dalam jangkauan hutan yang luas, faktanya kucing ini berhasil masuk ke dalam jenis kucing hutan yang dilindungi pemerintah Indonesia.

Kucing Bakau

Kucing bakau tinggal di wilayah hutan basah seperti hutan Sumatra dan Kalimantan yang memiliki iklim tropis atau basah. Mereka juga termasuk dalam daftar kucing hutan yang dilindungi.

Undang-Undang Perlindungan

Pemerintah Indonesia telah menetapkan UU PP No.7 Tahun 1999 dan UU No.5 Tahun 1990 mengenai perlindungan dan pertumbuhan satwa di Indonesia. Pelanggaran terhadap undang-undang ini dapat mengakibatkan sanksi pidana.

Kesimpulan

Penting bagi kita untuk memahami dan menghormati hukum yang melindungi satwa liar. Kucing hutan yang dilindungi tidak boleh dipelihara karena hal ini dapat membahayakan kelangsungan hidup spesies tersebut dan mengganggu keseimbangan ekosistem. Mari kita dukung upaya konservasi dengan tidak memelihara satwa yang dilindungi.

Baca Juga  Hamster Besar: Si Imut yang Menawan

Also Read

Bagikan:

Tags

Leave a Comment

Ads - Before Footer